JAKARTA, MINGGU - Kamera wahana antariksa Cassini memotret cincin yang mengelilingi Rhea, bulan terbesar Planet Saturnus. Temuan ini mengejutkan karena selama ini cincin hanya diketahui terlihat pada planet-planet besar, seperti Saturnus, Jupiter, Uranus, dan Neptunus dan baru kali ini pada sebuah bulan.
Rekaman tersebut dibuat sejak tahun 2005 saat wahana Cassini melayang di dekat objek berdiameter 1520 kilometer itu. Namun, hasil analisisnya baru dilaporkan dalam jurnal Science edisi 7 Maret 2008. Menurut hasil analisis tersebut, serpihan objek ruang angkasa yang membentuk cincin diperkirakan beridameter dari ukuran pasir hingga batu-batuan.
Tidak seperti cincin di planet-planet raksasa, cincin Rhea tidak tidak dapat dilihat secara langsung melalui teleskop. Para peneliti dapat mengetahui keberadaannya dari hasil pengukuran yang dilakukan Cassini. Distribusi elektron di bagian yang mengelilingi Rhea mengalami penurunan tajam. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat partukel-partikel yang menyerap elektron tersebut.
"Cincin tersebut mungkin terbentuk sejak Rhea terbentuk," tulis Gerant Jones, pakar fisika antariksa dari University College London. Meski demikian, belum diketahui pasti dari mana material cincin berasal. Salah satu teori, partikel-partikel tersebut mungkin berasal dari tabrakan asteroid atau komet yang berhamburan di sekitar Rhea.(AP/WAH)
26 Mar 2008
Cincin Pertama di Bulannya Saturnus
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar